Tampak Gubernur Sumbar H. Mahyeldi bersama Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy saat pelantikan di Istana Negara. (red)
JAKARTA, Kabar60.com – H. Mahyeldi – Dr (cand). Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.Sc, M.M, IPM, ASEAN.Eng resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat periode 2021 – 2024. Keduanya baru saja mengucap sumpah jabatan dipandu Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (25/2/2021).
Pelantikan mantan Wali Kota Padang dan ketua Himpunan Alumni Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor periode 2018-2022 (Hanter-IPB) itu sesuai aturan yang berlaku sekarang ini. Dan seiring dengan pelantikan Gubernur Kepri dan Bengkulu.
Melalui Live Streaming, tampak hadir ketika itu Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Mekopolhukam Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD serta jajaran menteri Kabinet Kerja lainnya. Para pimpinan lembaga tinggi negara serta Forkompida dan tokoh masyarakat masing-masing yang dilantik.
Prosesi pelantikan sendiri berjalan lancar dan khidmat, diawali dengan penyerahan petikan Keppres oleh Presiden Jokowi kepada Mahyeldi – Audy Joinaldy, di Ruang Kredensial Istana Merdeka.
Setelah itu, keduanya menuju ke lokasi pelantikan di Istana Negara, dalam proses kirab. Mahyeldi – Audy ketika itu berjalan di belakang Jokowi – Ma’ruf Amin serta Mendagri Tito Karnavian.
Usai dilantik, pasangan yang diusung PKS dan PPP tersebut menerima ucapan selamat dari Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin, serta para tamu undangan.
Usai pelantikan, Mahyeldi didampingi Audy menegaskan akan mempersiapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Satu visi Mahyeldi adalah penguatan ekonomi melalui sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Kita harus kuatkan dan mudahkan pelaku UMKM yang ada di Sumatra Barat demi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat,” terang Mahyeldi saat jumpa pers di Istana Negara.
Pengembangan UMKM di Sumbar berasal dari berbagai sektor seperti pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan, dan lainnya. Mahyeldi juga menegaskan akan fokus dalam penanganan pandemi virus corona (Covid-19).
“Kita akan terus prioritas untuk penanganan Covid-19 di Sumbar,” terang Mahyeldi.
Di sektor budaya, Mahyeldi juga akan mengembangkan kearifan budaya lokal. Termasuk juga untuk meningkatkan pariwisata di Sumbar. (Bisri Batubara)